Wednesday, November 28, 2012

Sebab Doa Kita Tidak Dimakbulkan

 

 
Kebiasaannya selepas solat kita akan mengangkat tangan dan berdoa kepada Allah SWT. Namun sebenarnya berdoa kepada Allah ini boleh dilakukan di mana-mana sahaja kita berada. Sama ada berdoa di dalam hati atau sebagainya. Berdoa bukanlah bermakna Allah tidak tahu apa yang kita hajatkan, namun ia menampakkan keabdian kita kepada Allah SWT. Persoalan di sini adalah mengapa doa seseorang itu tidak dimakbulkan Allah?
Perkara pertama ialah mesti diperhatikan oleh setiap muslim ialah aqidah sementara hukum-hakam terletak di tangga kedua. Berdasarkan aqidah yang betul, seseorang itu akan mengetahui bahawa doa ialah permintaannya kepada Allah, maka terserahlah kepada Allah sama ada untuk memakbulkannya, menangguhkannya atau menggantikannya dengan sesuatu yang lain. Doa bukanlah satu kontrak sehingga setiap yang diminta mesti dimakbulkan oleh Allah. Sebab Doa Kita Tidak Dimakbulkan
Amatlah tidak layak untuk manusia berkeyakinan dia memiliki kontrak dengan Allah, padahal Allah ialah tuhan sementara dirinya ialah makhluk ciptaan Allah. Sebab Doa Kita Tidak Dimakbulkan
Justeru jangan bertanya kepada Allah tidak memakbulkan doa anda sebab: Dia (Allah) tidak boleh ditanya tentang apa yang Dia lakukan, sedang merekalah yang akan ditanya kelak. [al-Anbiya’ 21:23] Selain itu, sikap bertanya dan putus asa itu sendiri merupakan salah satu sebab doa tidak dimakbulkan. Rasulullah bersabda:  Sebab Doa Kita Tidak Dimakbulkan
Pasti dikabulkan doa seseorang daripada kalian selagi mana dia tidak berputus asa lalu merungut: “Sungguh aku sering berdoa namun belum dikabulkan untukku.” [Shahih Muslim, 4916]
Maka dari saat ini fokuskan doa kepada mengenali Allah melalui aqidah yang betul. Seterusnya terjemahkan doa itu kepada usaha gigih mempelajari subjek aqidah.

    Pilih :
  • atau
  • untuk komen